Penyakit karet sering menimbulkan kerugian ekonomis. Kerugian yang
ditimbulkan tidak hanya berupa kehilangan hasil akibat kerusakan tanaman,
tetapi juga biaya yang dikeluarkan dalam upaya pengendaliannya. Oleh karena itu
langkah-langkah pengendalian secara terpadu dan efisien guna memperkecil
kerugian akibat penyakit tersebut perlu dilakukan. Ada 25 jenis penyakit karet
yang menimbulkan kerusakan diperkebunan karet. Penyakit tersebut dapat
digolongkan berdasarkan nilai kerugian ekonomis yang ditimbulkannya. Penyakit
tanaman karet yang umum ditemukan pada perkebunan karet salah satunya adalah Jamur
Akar Putih (Rigidoporus microporus).
Penjelasan tentang Penyakit Jamur Akar Putih Pada Tanaman Karet yang dipaparkan oleh Edy Widodo Penyuluh WKPP
Sarimulya BP3K Mantewe selengkapnya bisa anda unduh dan baca di sini